"Orang tidak memilih Yamal karena ia masih berusia 17 tahun," ucap Mendes seperti dilansir BolaSport.com dari Sport.
"Mereka berpikir Yamal masih memiliki waktu untuk memenangi trofi di masa depan," kata pria asal Portugal tersebut.
Sang winger tinggal butuh konsistensi untuk lebih sering masuk ke nominasi di ajang penghargaan.
Akan tetapi, Yamal berpeluang sulit mengulangi pencapaian pada musim sebelumnya.
Barcelona memulai musim 2024-2025 dengan catatan kuat sebelum lesu menjelang akhir tahun.
Kontribusi Yamal cukup sering dimanfaatkan oleh pelatihnya, Hansi Flick.
Baca Juga: Cristiano Ronaldo Sebut 1 Stadion dengan Aura Menyeramkan
Akan tetapi, hal tersebut juga membuatnya rawan cedera hingga dua kali masuk meja perawatan.
Kondisi tersebut tergolong mengkhawatirkan mengingat kompetisi baru berjalan setengah musim.
Sementara jadwal laga pada paruh kedua berpeluang lebih padat untuk Barcelona.
| Editor | : | Ade Jayadireja |
| Sumber | : | Sport.es |
Komentar