Hilangnya penyerang utama Tutku Burcu Yuzgenc yang mengalami cedera lutut dari laga melawan Red Sparks membuat perjuangan Pink Spiders tidak mudah.
Hal itulah yang diungkapkan oleh Abbondanza sebagai juru taktik setelah mampu menghentikan trend buruk dengan mengalahkan GS Caltex.
Bagi pria asal Italia tersebut, putaran ketiga berjalan sulit baginya dengan segenap situasi yang membelitnya, dia pun merasa hal yang sama juga dialami tim lain.
Terlepas dari kesulitan-kesulitan yang dialami, Abbondanza tetap mengutarakan rasa syukurnya karena masih bisa berada di peringkat pertama saat menutup paruh pertama musim ini.
"Awal pertandingan yang sangat bagus, tentu saja, ada beberapa pemain yang cedera di putaran ketiga ini, namun, tim-tim lain juga mengalami situasi yang sama," ucap Abbondanza.
"Sangatlah baik untuk merampungkan putaran pertama kompetisi di peringkat kesatu," imbuhnya, dilansir BolaSport.com dari The Spike.
Abbondanza merasa permainan timnya telah berkembang dibandingkan musim lalu di mana kali ini Pink Spiders jarang menjalani pertandingan hingga full set, terlepas dari hasil yang didapat.
Pria berkepala plontos itu juga akan memberikan jeda kepada para pemainnya agar bisa kembali prima saat kompetisi memasuki paruh kedua.
"Tidak seperti musim lalu, hanya ada lebih sedikit pertandingan lima set yang kami jalani, itu berarti bahwa kami telah berkembang lebih banyak dan lebih memahami," ucap Abbondanza.
Editor | : | Agung Kurniawan |
Sumber | : | thespike.co.kr |
Komentar