Ia menceritakan bahwa sang kakek berjuang dari nol di Indonesia hingga akhirnya memutuskan ke Belanda di usia muda sekitar 20 hingga 25 tahun.
Jay berbagi kisah menyentuh soal kakeknya yang berjuang besar di panti asuhan.
Baca Juga: Cara Jay Idzes Tetap Tenang di Lapangan Saat Jadi Kapten Timnas Indonesia: Memimpin Dengan Conto
“Saat dia lahir pada 1939, Indonesia dijajah Jepang,” ujar Jay Idzes menceritakan sang kakek di podcast The Haye Way, yang dikutip BolaSport.com, Minggu (29/12/2024).
“Jadi kakek saya dibesarkan di panti asuhan,” ucapnya.
“Saya pikir dia tinggal di panti asuhan selama 10 tahun.”
Ia tak hanya menceritakan sang kakek saja, tetapi Jay juga mengungkapkan bahwa neneknya juga berasal dari Jakarta.
Menurutnya, kakeknya berusaha dan berjuang untuk bisa hidup layak selama di Indonesia dulu.
“Betapa sulitnya dia menciptakan sesuatu untuk dirinya sendiri dan dia benar-benar datang dari ketiadaan dan akhirnya menciptakan kehidupan dengan nenek saya di Indonesia,” kata Jay Idzes.
“Bibiku juga lahir di sana (Indonesia). Kemudian mereka memutuskan untuk datang ke Belanda, jadi sungguh menakjubkan mendengar apa yang dia lakukan untuk kami,” jelasnya.
Editor | : | Metta Rahma Melati |
Sumber | : | Youtube |
Komentar