Kampanye "Lari dari Judol" diangkat sebagai respons atas masifnya peredaran judi online di kalangan masyarakat.
Judi online telah berkembang dengan modus yang semakin canggih, seperti kemudahan akses dan promosi manipulatif berupa kemenangan palsu, yang menjebak banyak individu dalam lingkaran kecanduan.
“Hingga 27 Desember 2024, Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) telah memblokir 5.512.602 konten terkait judi online di berbagai platform digital."
Baca Juga: Tembus Final ASEAN Cup 2024, Kim Sang-sik Samai Catatan Shin Tae-yong
"Komdigi menegaskan komitmennya untuk terus memberantas judi online dan mengajak masyarakat untuk melaporkan konten serupa melalui platform aduankonten.id,” tutup
Molly.
Editor | : | Mochamad Hary Prasetya |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar