Manajemen telah mengupayakan penjualan paket eksklusif boks VIP di Stadion Spotify Camp Nou kepada sebuah perusahaan pendanaan di Qatar untuk 20 tahun.
Operasi ini diharapkan mendatangkan dana segar 100 juta euro (Rp1,68 triliun).
LaLiga meminta bukti sah dari penjualan kursi VIP tersebut, setidaknya berupa dokumen pembayaran uang muka 20 persen.
Hal itu diperlukan sebagai bukti bahwa Barcelona menerima dana yang legal, bukan transaksi fiktif, dan menghindari risiko kegagalan bayar seperti dalam operasi penjualan Barca Studios beberapa waktu lalu.
Dilansir media Catalunya, Sport.es, Barca sudah mengirimkan dokumen yang diperlukan dan dievaluasi LaLiga.
Akan tetapi, sampai tenggat waktu yang ditentukan, pihak Blaugrana belum juga dapat memberikan garansi tersebut.
Sport dan ESPN melaporkan bahwa Barcelona akan memberikan penjelasan secara mendalam soal strategi finansial mereka untuk menyelesaikan situasi ini pada 3 Januari.
Selama solusi belum tercapai, masa depan Dani Olmo dan Pau Victor masih terkatung-katung.
???????????? OFFICIAL: Barcelona statement.
“Barça informs that it has now applied to the Spanish Football Federation (RFEF) for a new registration of Dani Olmo and Pau Victor”. pic.twitter.com/7492eU9oQ4
— Fabrizio Romano (@FabrizioRomano) December 31, 2024
Tenaga mereka belum bisa digunakan pelatih Hansi Flick.
Situasi Olmo paling merugikan untuk Barcelona karena mereka terancam kehilangan jasa gelandang top timnas Spanyol itu secara cuma-cuma hanya lima bulan setelah direkrut dari RB Leipzig.
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | Sport.es, ESPN.com, laliga.es |
Komentar