BOLASPORT.COM - Laga terakhir putaran ketiga Liga Voli Korea 2023-2024 atau terakhir pada 2024 di Chungmu Gymnasium pada Selasa (31/12/2024) yang biasanya ramai oleh musik dan pemandu sorak tampak sepi.
Hanya suara pemain yang sedang pemanasan sebelum pertandingan yang terdengar. Begitu pula saat pertandingan berlangsung.
Tragedi pesawat Jeju Air yang terjadi pada 29 Desember, Korea Selatan tengah berduka atas kecelakaan yang tak terduga yang merenggut 179 penumpang dan awak pesawat.
Pemerintah Negeri Ginseng menetapkan pada 31 Desember hingga 4 Januari sebagai masa berkabung nasional.
Oleh karena itu, olahraga profesional menggelar pertandingan dalam suasana khidmat untuk mengenang mendiang.
Federasi Bola Voli Korea Selatan (KOVO) juga membatalkan laga All-Star yang dijadwalkan digelar di Chuncheon Lakeside Gymnasium pada 4 Januari 2025.
Itu adalah festival yang seharusnya membuat semua orang senang, tetapi dinilai tidak tepat untuk mengadakan pesta yang meriah dalam suasana seperti ini.
Baca Juga: Jadwal Proliga 2025 - Banjir Big Match di Laga Pekan Pembuka, Divisi Putri Memanas
Daejeon JungKwanJang Red Sparks mencetak 8 kemenangan beruntun saat mengalahkan Hwaseong IBK Altos.
Megawati Hangestri Pertiwi dan Pyo Seung Joo semula terpilih sebagai pemain yang akan tampil pada All-Star.
Akibat keputusan pembatalan ini, mereka tidak dapat berpartisipasi dalam festival tersebut.
Meskipun keduanya senang dengan kemenangan kedelapan berturut-turut mereka, mereka tidak dapat tertawa terbahak-bahak.
"Saya orang Indonesia, tetapi saya sangat sedih ketika melihat berita itu. Saya berdoa untuk jiwa yang meninggal," kata Megawati dilansir BolaSport.com dari sportschosun.
"Hati saya sangat sakit. Sebagai warga negara sebelum menjadi pemain, saya berdoa untuk jiwa yang meninggal. Saya berharap semua orang menemukan kekuatan," ucap Pyo menambahkan.
Ketika ditanya apakah Megawati kecewa karena tidak dapat berpartisipasi dalam All-Star, kedua pemain memahaminya.
"Saya pikir wajar saja jika All-Star Game dibatalkan dalam situasi ini," ucap menjelaskan.
"Karena All-Star Game dibatalkan, saya rasa kami bisa menambah waktu latihan."
"Kami akan berusaha menghibur diri bahwa kami bisa berlatih lebih banyak menjelang paruh kedua musim ini."
Red Sparks akan membuka perjuangan pada putaran keempat Liga Voli Korea dengan menjumpai GS Caltex Seoul KIXX pada 10 Januari.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | Sportschosun.com |
Komentar