Bhayangkara mendapat momentum setelah berhasil menyamakan kedudukan 11-11 meski LavAni menjauh lagi.
Setelah melalui reli panjang, serangan Farhan Halim membuat keadan kembali imbang. Meski Agil gagal saat servis, Kevin Pratama membuat keadaan setara lagi.
Kedua tim senjutnya saling bergantian mencetak poin. Permainan Bhayangkara mulai menanjak dengan menjauh, 19-15.
Serangan Kazemi yang gagal diredam Boy Arnez Arabi mengantar Bhayangkara menjauh 20-15. Service ace Yuda Mardiansyah membawa Bhayangkara unggul 23-16.
Service ace Buaiatti membuat LavAni menambah poin, tatapi dia servisnya menyangkut sehingga Bhayangkara mencetak set point. Bhayangkara lalu mencetak service ace untuk mengunci set ini.
LavAni unggul 4-2 pada awal set kedua. Boy Arnez yang musim ini menjadi outside hitter Utama mulai diincar Bhayangkara dalam serangannya.
Farhan melancarkan serangan agar Bhayangkara mendekat 4-5. Sander yang sempat bermain voli pantai membuat kesalahan sehingga Bhayangkara mendekat, 5-6.
Laga sempat terhenti karena lutut libero LavAni, Irpan terbentur saat dia dan Boy hendak menyelamatkan serangan bola.
Tip ball Hendra Kurniawan yang tak mampu diambil Kazemi membuat LavAni menjauh 7-5. Keunggulan dijaga runner-up musim lalu tersebut dengan memimpin, 8-6.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar