"Rasanya senang untuk menjalani babak playoff untuk pertama kalinya setelah debut profesional saya," kata Jung Ho-young, kepada News1kr.
Jung Ho-young direkrut Red Sparks sebagai rookie nomor satu pada musim 2019-2020, tepat setelah tim asal Daejeon itu menjadi juru kunci.
Jung harus menunggu selama lima tahun, alias setengah dekade, untuk bisa mengalami kompetisi musim semi.
"Saya takut karena itu (playoff) adalah sesuatu yang belum pernah saya alami," ucap Jung membeberkan.
"Akan tetapi, ketika Saya benar-benar bertanding, rasanya menyenangkan."
"Saya ingin melakukannya dengan baik dan pergi ke babak kejuaraan, tetapi sangat disayangkan saya cedera dan saya minta maaf kepada tim," ujarnya.
Pemain dengan tinggi badan 190cm itu merasakan perbedaan ketika Red Sparks bersua dua tim terkuat yakni Pink Spiders dan Suwon Hyundai E&C Hillstate.
Menurutnya, Red Sparks musim ini memiliki peluang untuk bersaing memperebutkan gelar juara terhadap dua tim terkuat itu.
"Kami selalu merasa seperti kesulitan saat bertemu dengan Hyundai atau Heungkuk, tetapi kali ini kami bertarung dengan seimbang dan memimpin," kata Jung.
"Semua rekan setim saya menjadi lebih percaya diri. Kami tidak akan pergi dengan kekalahan di pertandingan berikutnya," katanya percaya diri.
Editor | : | Ardhianto Wahyu |
Sumber | : | news1.kr |
Komentar