Di level timnas, Kluivert sempat menjadi pelatih interim Timnas Curacao, juga hanya dalam kurun waktu setengah tahun antara Mei dan Oktober 2021.
Penunjukan pelatih berusia 48 tahun tersebut tentunya memiliki alasan tersendiri bagi kubu PSSI.
Namun, terdapat satu rekam jejak di luar lapangan dari Kluivert yang dapat menjadi pengingat.
Dirinya pernah memiliki riwayat terjerat kasus perjudian.
Baca Juga: BREAKING NEWS - Patrick Kluivert Sepakat Jadi Pelatih Timnas Indonesia Gantikan Shin Tae-yong
???????????? Patrick Kluivert set to sign as new Indonesia head coach, deal done.
2 years plus 2 years option, presentation to take place on January 12 in Indonesia.
The goal is to reach the World Cup qualification. pic.twitter.com/TWdqhN2eCW
— Fabrizio Romano (@FabrizioRomano) January 6, 2025
Dinukil BolaSport.com dari Bleacher Report edisi Maret 2017, Kluivert diduga memiliki utang judi senilai satu juta euro kepada geng kriminal yang diselidiki atas pengaturan pertandingan.
Namun, keterkaitan dengan aktivitas ilegal tersebut dibantah keras oleh mantan penyerang Barcelona itu, meskipun ia dipanggil untuk berbicara dengan polisi sebagai saksi.
Surat kabar Belanda, De Volkskrant, memberitakan demikian setelah pihak berwenang menemukan dokumen yang menghubungkan geng tersebut dengan Kluivert selama penyelidikan.
Laporan dari sumber yang sama juga melaporkan bahwa utang tersebut terjadi antara 2011 dan 2012 pada pertandingan FC Twente ketika ia menjadi pelatih tim cadangan.
Utang judi tadi pada akhirnya sebagian besar telah dilunasi.
Editor | : | Bonifasius Anggit Putra Pratama |
Sumber | : | Marca.com, Bleacher Report |
Komentar