Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Malaysia Open 2025 - Pimpinan BAM Geram ke Pemainnya Sendiri, Mendatangkan Herry IP Jadi Puncak Ultimatum

By Nestri Y - Minggu, 12 Januari 2025 | 11:00 WIB
Aksi ganda putra Malaysia, Aaron Chia/Soh Wooi Yik pada China Masters 2024, di China, (22/11/2024).
STRINGER/AFP
Aksi ganda putra Malaysia, Aaron Chia/Soh Wooi Yik pada China Masters 2024, di China, (22/11/2024).

BOLASPORT.COM - Asosiasi Bulu Tangkis Malaysia (BAM) akan menindak tegas para pemain andalan mereka jika terus-terusan kalah setelah mendatangkan pelatih sekaliber Herry Iman Pierngadi

BAM telah mengumumkan ulmtimatum penting yang membersamai kabar resminya mereka merekrut Herry IP sebagai pelatih baru ganda putra Malaysia.

Pengumuman perekrutan pelatih asal Pangkalpinang itu seakan menjadi batas toleransi para petinggi BAM dalam menanti hasil yang bisa diberikan oleh para pemain.

Seperti diketahui, Malaysia baru saja dibuat gigit jari setelah tak ada satupun wakil yang berhasil ke final Malaysis Open 2025.

Bahkan, sejumlah pemain andalan dan berstatus unggulan sudah bertumbangan di babak awal.

Baca Juga: Malaysia Open 2025 - Kedatangan Herry IP Dibarengi Kegagalan Ganda Putra, Tuan Rumah Jadi Penonton Lagi di Final

Aaron Chia/Soh Wooi Yik, Pearly Tan/Thinaah Muralitharan, Hoo Pang Ron/Cheng Su Yin, Roy Yap King/Junaidi Arif adalah para penghuni pelatnas BAM yang langsung tersingkir di babak pertama.

Bertambah parah setelah di babak-babak berikutnya, para wakil Negeri Jiran sstu per satu habis tak bersisa.

Hal tersebut mengakibatkan tuan rumah kembali nirgelar dalam 7 tahun beruntun.

Hasil tersebut membuat pengurus BAM geram hingga membuat pernyataan tegas pada Sabtu (11/1/2025) dengan menggelar konferensi pers khusus.

Diisi oleh jajaran para petinggi termasuk Direktur Kepelatihan BAM, Rexy Mainaky,  Sekretaris Jenderal BAM Kenny Goh, dan Pj Presiden BAM Datuk V Subramaniam.

Subramaniam mengungkapkan kegeraman pengurus BAM melihat kekalahan pemain mereka di rumah sendiri di saat semua kebutuhan pemain dari fasilitas hingga gaji dan tunjangan sudah dipenuhi.

Sebelumnya, sempat beredar kabar bahwa sejumlah pemain top Negeri Jiran di pelatnas BAM meminta kenaikan gaji untuk mereka sebagai bagian dari tim nasional bulu tangkis.

"Setiap pengeluaran yang kami keluarkan merupakan investasi bagi para pemain, termasuk mendatangkan pelatih papan atas dengan gaji besar," kata Subramaniam dikutip Bolasport dari The Star.

"Kami juga membayar gaji yang besar kepada para pemain," tambahnya.

"Tentu ini investasi yang tidak boleh disia-siakan. BAM sudah berusaha semaksimal mungkin, sekarang giliran pemain yang harus memberikan yang terbaik," ucapnya menuntut.

BAM mengklaim sudah menyetujui permintaan itu, bahkan memenuhi kebutuhan dari segi jajaran pelatih top.

Tahun ini, BAM komplet punya pelatih di semua nomor. Termasuk mendatangkan eks pelatih Viktor Axelse, Kenneth Jonassen asal Denmark hingga terbaru merekrut Herry Iman Pierngadi dari Indonesia.

Pengumjman mendatangman Herry IP tampak menjadi awal mulai ultimatum ini akhirnya diumumkan.

BAM tak akan segan mengambil tindakan tegas kepada para pemainnya yang masih minim gelar walau sudah difasilitasi banyak hal hingga kebutuhan turnamen.

Bahkan Subramaniam tak ragu meminta pemain yang gagal memberikan hasil meski sudah disokong sebanyak ini agar pensiun.

"Kami tidak mau mendengar alasan lagi. Tindakan tegas akan diambil jika pemain terus gagal memberikan hasil yang kami harapkan. Bukan hanya untuk kami, tetapi juga untuk negara (Malaysia)," tegas Subramaniam. 

"Pelatih perlu menilai apakah para pemain tampil baik atau tidak. Kami akan mempertimbangkan saran pelatih tentang tindakan yang perlu diambil."

"Ada pemain yang beranggapan kalau mereka tidak ada, BAM tidak akan bisa mendapatkan sponsor."

"Padahal kami juga punya rencana lain, termasuk memperkuat program pengembangan (pemain) kami. Jadi, mereka tidak bisa menahan kami."

"Mereka harus meraih hasil terbaik, bukan untuk kita, tetapi untuk negara. Jika jelas mereka tidak mampu, mereka mungkin harus pensiun," pungkasnya.

Baca Juga: Rekap Hasil Malaysia Open 2025 - Tuah Pasangan Baru di Tahun Baru, Penakluk Wakil Indonesia Cuma 1 yang ke Final

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Agung Kurniawan
Sumber : hmetro.com.my, Thestar.com.my

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
19
46
2
Arsenal
20
40
3
Nottm Forest
19
37
4
Chelsea
20
36
5
Newcastle
20
35
6
Man City
20
34
7
Bournemouth
20
33
8
Aston Villa
20
32
9
Fulham
20
30
10
Brighton
20
28
Klub
D
P
1
Persib
17
39
2
Persebaya
17
37
3
Persija Jakarta
18
34
4
Bali United
17
28
5
Arema
17
28
6
Persik
17
27
7
Persita
17
27
8
Borneo
17
26
9
PSBS Biak
17
25
10
Dewa United
17
25
Klub
D
P
1
Real Madrid
19
43
2
Atlético Madrid
18
41
3
Barcelona
19
38
4
Athletic Club
19
36
5
Villarreal
18
30
6
Mallorca
19
30
7
Girona
19
28
8
Real Sociedad
18
25
9
Rayo Vallecano
19
25
10
Real Betis
19
25
Klub
D
P
1
Napoli
19
44
2
Atalanta
19
42
3
Inter
17
40
4
Lazio
20
36
5
Juventus
19
33
6
Fiorentina
18
32
7
Bologna
17
28
8
Milan
18
28
9
Udinese
20
26
10
Roma
19
23
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
508
2
F. Bagnaia
498
3
M. Marquez
392
4
E. Bastianini
386
5
B. Binder
217
6
P. Acosta
215
7
M. Viñales
190
8
A. Marquez
173
9
F. Morbidelli
173
10
F. Di Giannantonio
165
Close Ads X