BOLASPORT.COM - Man United harus mendapati keunggulan mereka atas Arsenal buyar 2 menit setelah kartu merah Diogo Dalot, tapi bisa lolos secara dramatis lewat adu penalti.
Laga klasik Arsenal vs Man United menjadi suguhan utama pada putaran ketiga Piala FA 2024-2025, Minggu (12/1/2025).
Kedua tim penguasa gelar terbanyak kompetisi tertua di dunia ini terlibat bentrokan penuh gejolak di markas The Gunners, Stadion Emirates.
Selaku tuan rumah, Arsenal tampil lebih agresif dan dominan atas Setan Merah.
Anak asuh Mikel Arteta mencatat penguasaan bola 70 persen dan melepaskan 26 percobaan (7 on target).
Adapun United hanya memiliki 7 peluang, tetapi dengan rasio akurasi yang lebih baik (4 on target).
Arsenal pun terlihat bakal memimpin cepat setelah Gabriel Martinelli menjebol gawang Altay Bayindir pada menit ke-18.
Namun, wasit Andy Madley menganulir gol tersebut setelah Martinelli jelas terjebak offside.
Pertandingan ini ramai diwarnai beberapa keputusan wasit yang diperdebatkan.
Kubu Man United merasa dirugikan dengan sejumlah penilaian Madley, di mana tim tamu dihukum 6 kartu kuning, 1 kartu merah, dan 25 pelanggaran berbanding hanya 10 fouls untuk Arsenal.
Babak pertama berakhir dengan kedudukan sama kuat 0-0.
Drama sengit baru benar-benar terjadi selepas istirahat.
Man United yang lebih sering ditekan berhasil unggul lebih dulu atas tuan rumah.
Prosesnya diawali serangat kilat yang dibangun Alejandro Garnacho setelah mencuri gol dari penguasaan tak sempurna Gabriel Magalhaes.
Junior Lionel Messi di timnas Argentina menggiring bola ke kotak penalti dan mengopernya kepada Bruno Fernandes.
Sang kapten menuntaskan skema ini dengan tembakan jitu yang bikin David Raya terkesima.
A man for the big occasions ™️
Take a bow, @B_Fernandes8! ????@ManUtd #EmiratesFACup pic.twitter.com/eRqEwToSoK
— Emirates FA Cup (@EmiratesFACup) January 12, 2025
Dalam posisi unggul, Diogo Dalot malah menjadi pesakitan untuk United.
Bek sayap Portugal itu diusir wasit setelah mendapatkan kartu kuning kedua akibat tekel ceroboh kepada Mikel Merino.
United harus bermain dengan 10 orang sejak menit ke-61.
Kartu merah itu jadi sumber bencana Setan Merah.
Cuma dua menit kemudian, Arsenal berhasil mengeksploitasi situasi dengan mencetak gol penyama skor dari tembakan voli Gabriel Magalhaes.
Bek asal Brasil menyarangkan si kulit bulat setelah memanfaatkan bola liar hasil tinjuan Bayindir yang memantul dan jatuh di kepala Kobbie Mainoo.
Arah bola melesat ke gawang dipengaruhi pantulan kaki Matthis de Ligt.
Enam menit berselang, petaka tampak jelas menghampiri United setelah Madley menunjuk titik putih karena Kai Havertz terjatuh di kotak penalti akibat dilanggar Harry Maguire.
Keputusan kontroversial ini memicu protes dari awak Setan Merah dan sempat terjadi aksi saling dorong di antara pemain kedua kubu.
Madley ajek dengan keputusannya memberikan tendangan penalti bagi Arsenal.
Namun, tembakan kapten Martin Odegaard berhasil diblok Bayindir secara brilian dengan terkaman ke sisi kirinya.
BAYINDIR DENIES ODEGAARD FROM THE SPOT????@ManUtd #EmiratesFACup pic.twitter.com/2jxVD2tn5S
— Emirates FA Cup (@EmiratesFACup) January 12, 2025
Kemudian ada peluang susulan Declan Rice melalui sundulan bebas di muka gawang yang digagalkan Bayindir.
Dua menit jelang akhir waktu normal, Havertz membuang kesempatan emas hanya tiga langkah dari gawang saat tembakannya meleset ke atas mistar.
Masuk injury time, Bayindir lagi-lagi menyelamatkan gawang dengan menepis tembakan jarak dekat Rice.
Tanpa pemenang sampai peluit akhir babak kedua, pertandingan dilanjutkan ke extra time.
Pada babak tambahan waktu, United yang dipaksa lebih sering bertahan memperoleh peluang bagus melalui tembakan Joshua Zirkzee yang ditepis ujung jari Raya.
Hasil laga sengit ini akhirnya ditentukan melalui adu penalti.
Fernandes selaku algojo pertama sukses menyarangkan bola ke arah berlawanan dengan gerak Raya.
Odegaard menyamakan kedudukan dengan membidik ke arah yang sama.
Amad Diallo membuat United unggul kembali dengan eksekusi mulusnya.
Havertz membuang kesempatan saat tembakannya berhasil dihalau Bayindir.
Tendangan jitu Leny Yoro membuat United di atas angin dengan memperdaya Raya.
Rice menaklukkan Bayindir dengan mengarahkan bola ke pojok bawah.
Lisandro Martinez tampak memuluskan langkah United dengan mengecoh Raya.
Thomas Partey menghidupkan asa Arsenal melalui tembakan derasnya.
Zirkzee jadi penentu kelolosan United secara dramatis setelah tembakannya bikin Raya kembali tertipu ke arah yang salah.
Perjuangan 10 pemain Setan Merah yang sintas dari 'siksaan' lawan selama 60 menit pasca-kartu merah Dalot akhirnya terbayar lunas.
Bagi Man United, hasil ini membuat mereka berpeluang pertahankan gelar di Piala FA.
Adapun Arsenal resmi tersingkir dari dua ajang piala domestik Inggris setelah lebih dulu gugur di Carabao Cup, juga akibat kalah di kandang dari Newcastle 4 hari sebelumnya.
Hasil pertandingan
Arsenal 1-1 Man United (Gabriel Magalhaes 63'; Bruno Fernandes 52'/adu penalti 3-5)
Susunan pemain
Arsenal (4-3-3): 22-David Raya; 12-Jurrien Timber (Thomas Partey 101'), 2-William Saliba, 6-Gabriel Magalhaes, 49-Myles Lewis-Skelly (Leandro Trossard 91'); 8-Martin Odegaard, 20-Jorginho (Kieran Tierney 113'), 23-Mikel Merino (Declan Rice 73'); 9-Gabriel Jesus (Raheem Sterling 40'), 29-Kai Havertz, 11-Gabriel Martinelli.
Pelatih: Mikel Arteta
Man United (3-4-2-1): 1-Altay Bayindir; 4-Matthijs de Ligt, 5-Harry Maguire (Leny Yoro 104'), 6-Lisandro Martinez; 3-Noussair Mazraoui, 25-Manuel Ugarte (Tyrell Malacia 91'), 37-Kobbie Mainoo (Toby Collyer 81'), 20-Diogo Dalot; 17-Alejandro Garnacho (Amad Diallo 80'), 8-Bruno Fernandes; 9-Rasmus Hojlund (Joshua Zirkzee 81').
Pelatih: Ruben Amorim
Wasit: Andy Madley
| Editor | : | Beri Bagja |
| Sumber | : | Soccerway.com, SkySports.com |
Komentar