Musim lalu dengan berbekal Ducati Desmosedici GP23 saja, Diggia cukup mampu mengganggu barisan depan.
Andai tidak ada cedera dan masalah fisik, ada kemungkinan dia termasuk yang bisa bersaing sengit memperebutkan podium.
"Kami sangat percaya diri, karena Fabio kini sudah mampu melanjutkan latihan," ucap Pol Bertran selaku Kepala Komunikasi Tim VR46, dikutip Bolasport dari Speedweek.
"Dia terus membuat kemajuan dan meningkatkan beban latihan fisiknya.
"Ya, kami dengan tegas mengatakan bahwa Diggia akan menjadi mengikuti tes MotoGP di Sepang," tandasnya.
Tes MotoGP Sepang 2025 nanti akan jadi pengalaman pertama Diggia menguji GP25.
Sebab pada tes MotoGP Barcelona 2024 akhir musim lalu, Diggia masih absen akibat cedera.
Saat itu, VR46 juga sengaja menyembunyikan segala seluk beluk tentang GP25 agar pada Tes Sepang nanti, mereka mendapat feedback asli sang pembalap tanpa ada intervensi atau pengaruh dari bocoran tim lain, dalam hal ini Bagnaia dan Marquez yang sudah mengujinya lebih dulu.
"Tim (VR46) dan Ducati, tidak ingin saya tahu terlalu banyak tentang sensasi motor baru GP25," kata Diggia, akhir musim lalu, dikutip dari Paddock-GP.
"Itu semua agar saya tidak memiliki ekspektasi saat mengendarai motornya sendiri secara langsung," tambahnya.
| Editor | : | Agung Kurniawan |
| Sumber | : | Paddock-GP.com, Speedweek.com |
Komentar