Mega juga punya pola pikir tegas dan prinsip kedisiplinan yang tinggi.
Dia ingin bertanggung jawab ketika mendapat kepercayaan pelatih maupun rekan-rekannya saat laga berlangsung.
Termasuk ketika umpan dari setter Yeum Hye-seon maupun Choi Hyo-seo lebih banyak diarahkan padanya, Mega berusaha mengekesekusinya dengan sebaik mungkin.
"Saya mencoba memainkan peran saya sebaik mungkin," tegas Mega.
"Karena saya adalah opposite, maka saya berusaha bertanggung jawab dan menangani bola apapun yang mengadang saya."
"Saya memasuki pertandingan dengan membawa pola pikir bahwa saya harus bisa mencetak poin," tandasnya.
"Pelatih selalu menjaga saya dengan baik. Beliau selalu memberi saya kepercayaan. Terima kasih telah mempercayai saya, bahkan ketika saya melakukan kesalahan," tambah Mega.
Soal latihan yang lebih keras dengan porsi tambahan, Mega sama sekali tak mengeluh. Bahkan sebelumnya hal ini jugalah yang membuat Ko Hee-jin memujinnya karena tidak banyak pemain berbakat yang punya kepribadian bagus dan mau tetap berlatih tambahan dengan tulus.
"Saya berlatih lebih intens dibandingkan musim lalu. Karena berkaca dari ketika sesuatu tidak berjalan baik, saya banyak memikirkan apa yang harus diperbaiki."
"Saat berlatih, saya bisa mendapatkan kekuatan untuk mengatasinya. Memang tidak mudah, tapi jika berpikir bahwa kita pasti bisa mengatasinya, maka itu akan membaik seiring berjalannya waktu," ucap Mega.
Editor | : | Ardhianto Wahyu |
Sumber | : | SportsSeoul.com |
Komentar