Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

KONI Pusat Minta Menpora Kaji Ulang Permenpora Nomor 14 Tahun 2024

By Alif Mardiansyah - Jumat, 17 Januari 2025 | 09:20 WIB
Foto bersama para peserta Seminar Nasional Asosiasi Advokat Indonesia Officium Nobile untuk membedah Permenpora Nomor 14 Tahun 2024 di Jakarta, 16 Januari 2025.
MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM
Foto bersama para peserta Seminar Nasional Asosiasi Advokat Indonesia Officium Nobile untuk membedah Permenpora Nomor 14 Tahun 2024 di Jakarta, 16 Januari 2025.

BOLASPORT.COM - Staf Ahli KONI (Komite Olahraga Nasional Indonesia) Pusat, Benny Riyanto, mengatakan Peraturan Menteri Pemuda dan Olahraga (Permenpora) Nomor 14 Tahun 2024 perlu dikaji.

Hal itu disampaikan Benny Riyanto seusai mengikuti acara Seminar Nasional Asosiasi Advokat Indonesia Officium Nobile dalam membahas Permenpora Nomor 14 Tahun 2024 di Hotel Pullman, Jakarta, Kamis (16/1/2025).

Permenpora Nomor 14 Tahun 2024 sejatinya hadir sebagai cara pemerintah untuk induk organisasi keolahragaan dalam memastikan legitimasi dan independensi kepengurusan.

Namun, Permenpora Nomor 14 Tahun 2024 justru menjadi polemik bagi sejumlah induk organisasi keolahragaan di Indonesia.

Baca Juga: Pep Guardiola Marah-Marah ke Fan Man City, Legenda Man United Malah Beri Dukungan

Kehadiran perarturan tersebut dianggap beberapa induk organisasi keolahragaan seakan intervensi dari pemerintah.

Tentu jika ini terjadi bertentangan dengan otonomi dan independensi sebagaimana marwah yang tertuang dalam Olympic Charter atau Piagam Olimpiade dalam menolak tekanan dari pihak manapun.

"Disini banyak pasal-pasal dari Permenpora tersebut yang ternyata berbenturan dengan peraturan payungnya. Peraturan payung ini tidak hanya dalam tataran undang-undang, tetapi bahkan dalam tataran Olympic Charter," kata Benny Riyanto kepada awak media termasuk BolaSport.com, 16 Januari 2025.

Baca Juga: Ronaldo Dapat Pengakuan sebagai Legenda dari Pelatih Buangan AC Milan

"Persoalan tidak hanya benturan aturan. Tetapi, justru adanya benturan itu karena adanya norma-norma yang kontraproduktif untuk pembinaan cabang olahraga itu sendiri. Bahkan, norma-norma tersebut yang dianggap 'bermasalah' itu justru bertentangan dengan independensi atau otonomi pengelolaan organisasi olahraga."


Editor : Agung Kurniawan
Sumber : BolaSport.com

Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
29
70
2
Arsenal
29
58
3
Nottm Forest
29
54
4
Chelsea
29
49
5
Man City
29
48
6
Newcastle
28
47
7
Brighton
29
47
8
Fulham
29
45
9
Aston Villa
29
45
10
Bournemouth
29
44
Klub
D
P
1
Persib
23
50
2
Persebaya
23
41
3
Dewa United
23
40
4
Persija Jakarta
23
40
5
Bali United
22
37
6
Borneo
23
35
7
Persita
23
35
8
PSM
23
33
9
Persik
23
33
10
Arema
22
32
Klub
D
P
1
Barcelona
28
63
2
Real Madrid
28
60
3
Atlético Madrid
28
56
4
Athletic Club
28
52
5
Villarreal
27
44
6
Real Betis
28
44
7
Mallorca
28
40
8
Celta Vigo
28
39
9
Rayo Vallecano
28
37
10
Sevilla
28
36
Klub
D
P
1
Inter
29
64
2
Napoli
29
61
3
Atalanta
29
58
4
Bologna
29
53
5
Juventus
29
52
6
Lazio
29
51
7
Roma
29
49
8
Fiorentina
29
48
9
Milan
29
47
10
Udinese
29
40
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
508
2
F. Bagnaia
498
3
M. Marquez
392
4
E. Bastianini
386
5
B. Binder
217
6
P. Acosta
215
7
M. Viñales
190
8
A. Marquez
173
9
F. Morbidelli
173
10
F. Di Giannantonio
165
Close Ads X