"Saya lebih memilih untuk bersikap sopan dan tidak mencari-cari kesalahan," ujar Bagnaia.
Ucapan Bagnaia menjelaskan secara tersirat bahwa ia kurang senang dengan sikap Marquez setelah insiden itu.
Marquez menunjukkan pendekatan yang justru lebih simpel.
"Tak seorang pun ingin terjatuh atau menyebabkan kecelakaan, tetapi terkadang, ketika Anda sudah mencapai batasnya, kami saling percaya satu sama lain," kata Marquez.
"Pada akhirnya kami berdua tidak mendapatkan poin, itu tidak bagus untuk kami berdua," ujar Marquez kala itu.
HIGH HIGH DRAMA! ????@marcmarquez93 and @PeccoBagnaia make contact and they're both on the ground! ????#PortugueseGP ???????? pic.twitter.com/CzHJM7Jfx9
— MotoGP™???? (@MotoGP) March 24, 2024
Meski demikian, Bagnaia bersiap menghadapi segala kemungkinan dengan Marquez pada MotoGP 2025.
Bagnaia tahu bahwa ia tidak bisa mengubah gaya Marquez yang dikenal liar di dalam lintasan.
"Saya akan membiarkannya (Marquez) menjadi 'orang yang tidak sopan'. Saya akan menjadi pria sejati," kata Bagnaia.
"Saya akan selalu seperti ini dan saya tidak akan berubah kapan pun," ujarnya.
Bagnaia berharap pertarungan antara dirinya dan Marquez akan berlangsung sehat dan bagus untuk tim.
Editor | : | Agung Kurniawan |
Sumber | : | Corsedimoto.com |