Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

All England Open 2025 - Batal Ulangi Momen 25 Tahun Lalu, Gregoria Dihantam Frustrasi Rival sejak Junior

By Wahid Fahrur Annas - Sabtu, 15 Maret 2025 | 10:56 WIB
Aksi tunggal putri Indonesia, Gregoria Mariska Tunjung, saat tampil pada laga babak kedua All England Open 2025 di Birmingham, Inggris, 13 Maret 2025.
PBSI
Aksi tunggal putri Indonesia, Gregoria Mariska Tunjung, saat tampil pada laga babak kedua All England Open 2025 di Birmingham, Inggris, 13 Maret 2025.

BOLASPORT.COM - Tunggal putri Indonesia, Gregoria Mariska Tunjung, dibikin frustrasi dalam melakoni pertandingan perempat final All England Open 2025.

Gregoria Mariska Tunjung tak dapat mengembangkan permainannya saat bersua pemain China, Han Yue, di laga babak delapan besar All England Open 2025.

Jorji tak berdaya dalam permainan dua gim langsung yang digelar di Utilita Arena Birmingham, Birmingham, Inggris, Jumat (14/3/2025).

Gregoria kalah dengan skor 15-21, 17-21.

Hasil itu membuat Gregoria sudah menerima lima kekalahan dari sembilan pertandingan saat bersua rivalnya sejak Kejuaraan Dunia Junior itu.

Juga tidak dapat melakukan revans atas kekalahan sebelumnya di semifinal Arctic Open 2024, Gregoria merasa frustrasi untuk bisa mengimbangi permainan Han Yue.

"Hari ini bukan permainan terbaik saya. Saya kesulitan mengimbangi lawan," kata Gregoria dalam rilis dari PBSI.

"Bukan hanya Han Yue, tetapi secara umum, pola permainan para pemain China cukup menyulitkan bagi saya," ujar Gregoria.

Baca Juga: All England Open 2025 - Sudah Terbantu Poin Kontroversial, Penakluk Fajar/Rian Tumbang dan Gagal Ikuti Jejak Indonesia

Pemain-pemain dari China telah menjadi momok bagi Gregoria.

Dalam delapan pertemuan dengan pemain-pemain China sejak tahun lalu, Gregoria hanya enam kali meraih kemenangan.

Selain itu, hanya satu kemenangan yang diraih atas para wakil Negeri Tirai Bambu di peringkat 10 besar yakni dengan Wang Zhi Yi di Singapore Open 2024.

Wang Zhi Yi telah membalasnya pada fase grup BWF World Tour Finals 2024.

"Ini menjadi pekerjaan rumah besar agar saya bisa keluar dari pola mereka dan tidak mudah kehilangan fokus,” kata Gregoria melanjutkan.

Di luar itu, Gregoria mengaku kondisinya belum sepenuhnya ideal sejak mengalami cedera pada Oktober tahun lalu.

Awal tahun ini Jorji juga kembali menepi saat mengundurkan diri dari Indonesia Masters 2025 meski sudah lolos hingga perempat final.

“Setelah cedera, kondisi saya belum sepenuhnya ideal," ucap Gregoria.

"Saya ingin meningkatkan massa otot dan menurunkan berat badan, tapi tidak sampai terlalu kurus agar tenaga tetap terjaga."

"Dengan begitu, saya bisa lebih ringan dalam bergerak, lebih cepat, dan memiliki agility yang lebih baik,” paparnya.

Kekalahan Gregoria memperpanjang catatan minor tunggal putri Indonesia di All England Open.

Terakhir kali ada tunggal putri Indonesia yang mampu mencapai babak empat besar turnamen bulu tangkis tertua ini adalah pada 2000 oleh Mia Audina.

Sementara tunggal putri terakhir Indonesia yang menjadi juara All England adalah Susy Susanti pada 1994 alias 31 tahun yang lalu.

Infografis jadwal turnamen BWF World Tour 2025 Februari-Maret
HARRY WAHYU PRATAMA/BOLASPORT.COM
Infografis jadwal turnamen BWF World Tour 2025 Februari-Maret

Baca Juga: All England Open 2025 - Masih Muda Sudah Gendong 1 Benua, Pemain Angkatan Alwi Jadi Harapan Eropa Saat Axelsen dkk Ambyar

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Ardhianto Wahyu
Sumber : PBSI.id
Komentar (2)
grego gak ada peningkatan..gitu2 aja..andalin skill penempatan bola, netting dll..coba sisi offense lebih ditingkatkan, fisik di genjot...mental pling benci waktu bola lawan mati kenapa grego yg ambil kok-nya...payah....masa depan lebih cerah putri k.w...🧐

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
29
70
2
Arsenal
29
58
3
Nottm Forest
29
54
4
Chelsea
29
49
5
Man City
29
48
6
Newcastle
28
47
7
Brighton
29
47
8
Fulham
29
45
9
Aston Villa
29
45
10
Bournemouth
29
44
Klub
D
P
1
Persib
23
50
2
Persebaya
23
41
3
Dewa United
23
40
4
Persija Jakarta
23
40
5
Bali United
22
37
6
Borneo
23
35
7
Persita
23
35
8
PSM
23
33
9
Persik
23
33
10
Arema
22
32
Klub
D
P
1
Barcelona
27
60
2
Real Madrid
28
60
3
Atlético Madrid
28
56
4
Athletic Club
28
52
5
Villarreal
27
44
6
Real Betis
28
44
7
Mallorca
28
40
8
Celta Vigo
28
39
9
Rayo Vallecano
28
37
10
Sevilla
28
36
Klub
D
P
1
Inter
29
64
2
Napoli
29
61
3
Atalanta
29
58
4
Bologna
29
53
5
Juventus
29
52
6
Lazio
29
51
7
Roma
29
49
8
Fiorentina
29
48
9
Milan
29
47
10
Udinese
29
40
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
508
2
F. Bagnaia
498
3
M. Marquez
392
4
E. Bastianini
386
5
B. Binder
217
6
P. Acosta
215
7
M. Viñales
190
8
A. Marquez
173
9
F. Morbidelli
173
10
F. Di Giannantonio
165
Close Ads X