Meski demikian, Amorim tak mau anak asuhnya terbuai situasi.
Ia meminta pasukannya melanjutkan tren positif sembari tetap membumi.
Menghadapi Leicester, yang menduduki peringkat dua terbawah klasemen, United harus memandang mereka sebagai rival kuat.
Apalagi nasib Setan Merah di liga domestik tak jauh terpuruk karena masih berupaya menjauhi papan bawah.
Saat ini mereka menempati peringkat ke-15 dengan perbedaan 17 poin dari Leicester City.
Amorim melihat tanda-tanda pasukannya semakin kohesif dan menunjukkan gejala positif untuk bangkit.
"Semuanya penting dan kami harus melanjutkan perasaan bahwa kami bisa memenangkan pertandingan demi pertandingan,” ujar Amorim, dikutip BolaSport.com dari Independent.
"Tidak masalah mepetnya waktu istirahat atau waktu untuk mempersiapkan pertandingan berikutnya."
"Kami bisa melakukannya, dan kami telah menunjukkannya saat melawan Arsenal."
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | Independent.co.uk |