Pasalnya, dalam pertemuan pertama di putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026, skuad Garuda berhasil menahan imbang Australia 0-0 di Stadion Utama Gelora BUng Karno, Jakarta, pada 10 September 2024 lalu.
Menurutnya, hasil itu bisa saja berakhir lebih baik, tetapi Timnas Indonesia maupun Australia tak mampu menutupnya dengan baik.
“Kami bermain di Piala Asia dan kalah 4-0, tapi itu di awal proses ini,” ujar Rafael Struick sebagaimana dikutip BolaSport.com dari laman resmi AFC, Senin (17/3/2025).
“Pada pertandingan itu, dalam 20 menit pertama, kami berman sangat kuat dan seharusnya bisa mencetak gol,” ucapnya.
“Namun setelah itu Socceroos lebih banyak mengendalikan permainan dan Anda bisa melihat kualitas yang mereka miliki dengan mencetak empat gol."
“Tapi saat pertemuan berikutnya, hasilnya 0-0 di kualifikasi Piala Dunia dan menurut saya itu hasil yang adil.”
“Itu bisa saja berakhir dengan hasil lain. Itu bukan penampilan terbaik kami, maupun mereka, tapi atmosfer di stadion luar biasa.”
Lebih lanjut, pemain berusia 21 tahun tersebut mengaku bahwa mendapat satu poin dari laga tersebut sudah bagu.
Namun, di laga selanjutnya yakni paa Maret ini tak akan mudah.
Editor | : | Mochamad Hary Prasetya |
Sumber | : | The-AFC.com |