Terkait persaingan antara Marquez dan Bagnaia, pembalap 38 tahun itu menyadari kekurangan Bagnaia yang terlambat panas seperti mesin diesel pada awal musim.
"Pecco tidak pernah menjadi pembalap yang mampu memberikan segalanya pada awal musim. Saya pikir itu adalah karakteristiknya dan kemudian trek yang ia temui tidak menguntungkannya," tutur Pirro.
"Kita harus menunggu sedikit lebih lama. Marc di sisi lain, memiliki bakat dan keinginan luar biasa untuk menebus kesalahan, ditambah lagi ia mengendarai motor terbaik."
"Jadi, dia hanya melakukan apa yang ia tahu caranya. Jelas bahwa dari seorang juara seperti itu Anda mengharapkan dia mampu meraih banyak hal."
"Di sisi lain, kejutan yang sebenarnya adalah Alex (Marquez). Kedekatan saudaranya dan memiliki motor yang sama membantunya mengambil langkah lebih maju, ditambah lagi dia langsung merasa nyaman dengan GP24."
"Bagaimanapun, saya pikir Pecco akan segera kembali berlaga. Jelas bahwa Marc hingga saat ini memiliki semua kartu tepat untuk tetap berada di depan sepanjang kejuaraan."

Bagnaia sendiri tidak menutup kemungkinan untuk kembali ke GP24 yang menurutnya lebih cocok.
"Sebenarnya tidak ada perbedaan besar antara kedua motor itu. Menurut saya, saat ini yang penting adalah memberinya ketenangan yang dibutuhkannya dan membantunya mendapatkan kembali perasaan yang diinginkannya," aku Pirro.
"Levelnya mungkin lebih tinggi, tetapi seperti yang sering terjadi, dia membutuhkan waktu lebih lama untuk menemukan kepercayaan diri yang dibutuhkannya."
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | GPOne.com |