Dua remaja asal Indonesia, berkesempatan mengikuti program latihan di klub Divisi Primera, kasta teratas Liga Spanyol.
Ilham dan Difi menjadi dua pemain terbaik pilihan pelatih dalam program talent scouting Jagoan Bola Giant untuk Indonesia yang putaran finalnya dilangsungkan di Lapangan ISCI, Ciputat, Minggu (1/10/2017).
Mereka menyisihkan ribuan peserta lain yang telah bertarung memperebutkan tiket ke putaran final di Jakarta.
Pada putaran final pun, mereka menyisihkan puluhan peserta lain untuk berhak terbang ke Espanyol.
"Sesungguhnya, saya enggak menyangka bisa menjadi salah satu pemenang dari ajang ini," kata Ilham kepada BolaSport.com yang merupakan media partner acara ini.
"Alhamdulillah, akhirnya saya bisa membuat ibu senyum dan membuat bangga orang tua," kata remaja berusia 19 tahun tersebut yang mengaku sempat beberapa kali gagal mengikuti seleksi di berbagai ajang.
(Baca juga: Besarnya Pengaruh Evan Dimas di Llagostera...)
Minta restu ke orangtua juga dilakukan Difi. Karena itu, dia mengaku sangat gembira bisa menjadi salah satu pemenang yang bisa menimba ilmu di klub Liga Spanyol.
"Saya sudah berusaha sekuat mungkin, sudah maksimal dan all out, dan meminta doa ke orangtua," kata pemain SSB Swasco berusia 17 tahun itu.
"Sempat kecewa karena tidak masuk pemain yang 18 itu, tetapi kemudian justru diumumkan salah satu pemenang ke Spanyol. Bahagiia banget," tuturnya melanjutkan.
Editor | : | Jalu Wisnu Wirajati |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar