Pada gelaran MotoGP musim depan, pengelola Sirkuit Barcelona memutuskan untuk mengembalikan layout sirkuit ke versi lama.
Pada tahun ini, pihak pengelola melakukan perubahan di tikungan 10 dan tikungan 12.
Perubahan dilakukan menyusul insiden pada musim 2016 yang menewaskan pebalap Moto2, Luis Salom, yang tergelincir dan menabrak dinding pembatas dengan keras.
Berbeda dengan layout sirkuit yang digunakan di F1, pada MotoGP ditambahkan sebuah chicane (tikungan zig zag) di tikungan 12 dan mempendek jarak tikungan 10 yang sempit.
Akan tetapi perubahan itu justru dinilai menyulitkan para pebalap karena harus kembali menyesuaikan diri.
(Baca juga: Sering Terjatuh, Marc Marquez Masih Memimpin Klasemen Pebalap MotoGP 2017)
Pengelola pun berencana untuk mengembalikan tikungan 12 GP Catalunya ke versi lama yang hanya berupa belokan ke arah kanan.
Selain mengembalikan tikungan 12, pengelola juga akan memperlebar area run-off demi menjamin keselamatan para pebalap andai tergelincir keluar dari lintasan.
Rencana renovasi Sirkuit Barcelona ini diumumkan kepada para pebalap saat pertemuan Komite Keselamatan yang berlangsung Jumat (22/9/2017) di Sirkuit Aragon.
Rencana ini pun mendapat respon positif dari para pebalap MotoGP.
Editor | : | Doddy Wiratama |
Sumber | : | Motorsport.com |
Komentar