Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
(Baca Juga: Di Era Arsene Wenger, Kebahagiaan Tak Akan Ada Artinya Tanpa Kesedihan)
"Selain sebagai restoran Indonesia pertama di Kyiv, saya juga ingin memperkenalkan makanan Indonesia ke orang lokal lebih jauh sekaligus memperkenalkan Indonesia dalam budaya dan pariwisata," lanjutnya.
Membuka restoran Indonesia di Kyiv, Eko mengaku hingga sekarang masih bertahan dengan bahan mentah yang tersedia di sana.
"Bahan importnya hanya ABC Kecap dan Kara Santan, itu pun sudah ada di Kyiv. Sayur, daging, dll sudah produk lokal," lanjutnya.
Restorannya pun terbukti nge-hits di kalangan pengunjung. Laman Facebook restoran tersebut memuat 23 reviews dengan rating sempurna 5 bintang!
***
Eko mengaku konsep restoran mereka memiliki keunikan lain.
Ia dan Oleksiy tak ingin hanya sebagai owner yang sibuk di pojokan tetapi mengawasi dan terjun langsung, baik di belakang counter atau dengan para customer.
Idealisme ini sejalan dan dituangkan dalam bagian kedua nama restoran mereka, yakni Indonesian Social Kitchen.