Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

6 Catatan Setahun Luis Milla di Timnas Indonesia

By Andrew Sihombing - Sabtu, 20 Januari 2018 | 13:21 WIB
Pelatih Timnas Indonesia, Luis Milla saat menjalani pemusatan latihan timnas U-23 Indonesia di lapangan ABC Senayan, Jakarta. (FERNANDO RANDY/BOLASPORT.COM)

Hanya, perbedaan cara pandang ini tak lebih prinsipil dibanding menyikapi kepindahan Evan Dimas dan Ilham Udin Armaiyn.

Edy Rahmayadi sempat ngotot melarang kedua pilar timnas tersebut bergabung dengan klub Malaysia, Selangor FA.

Sempat menyebut khawatir permainan Evan dan Ilham terbaca lawan, Edy Rahmayadi belakangan mengatakan kepergian kedua pemain itu bisa mengganggu persiapan timnas menuju Asian Games 2018.

(Baca Juga: Link Live Streaming Bhayangkara FC Vs PSIS Semarang, Tim Juara Vs Tim Promosi Liga 1)

Luis Milla memang tak pernah secara langsung menyampaikan perbedaan pandangannya dengan Edy Rahmayadi.

Hanya, dari wawancara sang pelatih dengan Reuters sebelum memimpin timnas Spanyol ke Olimpiade 2012, jelas-jelas Milla punya sudut pandang berbeda.

"Meninggalkan Spanyol (untuk berkompetisi di negara lain) merupakan keuntungan bagi pemain. Mereka bisa ambil bagian di kompetisi berbeda, belajar bahasa baru, juga hal-hal baru yang membuat mereka lebih cepat dewasa," tutur pelatih yang membawa timnas U-21 Spanyol menjadi jawara Eropa pada 2011 tersebut.

3. Total 31 Debutan Timnas Senior

Sepanjang menangani Tim Merah Putih, Luis Milla telah memberikan kesempatan debut timnas senior kepada 31 pemain. Adapun total 53 pemain telah diturunkan Luis Milla di laga internasional yang telah dilakoni oleh timnas senior dan U-23.

Febri Hariyadi merupakan pemain yang paling sering dimainkan, yakni dalam 19 laga, termasuk ketika menghadapi Islandia pada pertengahan Januari.