Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Namun, selama menunggu waktu itu tak ada kontak penawaran.
Harapan saya ada penawaran dan ketika ketemu sudah ada bahan pembicaraan. Tetapi, blas enggak ada kontak apa pun.
Padahal, itulah tujuan saya memberikan tawaran harga.
Menjelang batas akhir waktu pertemuan, saya kembali mengirimkan chat ke Mas Azrul, tetapi respons juga tak ada.
Makanya, saya enggan melakukan pertemuan karena proses tawar-menawar kok tidak ada.
Padahal, saya sudah katakan dengan nilai itu bisa mulai dilakukan pembicaraan sebelum akhirnya bertemu.
Saya pikir hal itu wajar dan itulah harapan saya.
Akhirnya, Anda tak bertemu manajemen Persebaya dan muncul surat terbuka Azrul Ananda pada 22 Januari 2018.
Saya terus terang kaget, apalagi pada saat yang sama Bonek mulai memanas.
Ada Bonek yang memperolok saya, ada juga yang menjelekkan Persebaya.