Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Piala Presiden 2018 Jadi Pintu Pedagang Asongan Raih Rezeki

By Christina Kasih Nugrahaeni - Rabu, 14 Februari 2018 | 09:02 WIB
Darsono salah satu penjual atribut suporter di Stadion Manahan (CHRISTINAKASIH/BOLASPORT.COM)

Sementara untuk pedagang yang berada di luar stadion, hanya diminta uang kebersihan sebesar lima ribu rupiah sampai 10 ribu rupiah.

Syarat untuk berdagang tersebut dituturkan oleh pedagang kaki lima maupun pedagang asongan.

(Baca juga: Status Quo dan Kerugian Penerapan Aturan Financial Fair Play bagi Klub-klub Eropa)

Darsono, seorang pedagang kaki lima asal Jawa Timur menuturkan syarat yang harus ia penuhi untuk bisa berdagang di area Stadion Manahan saat ada gelaran pertandingan kepada BolaSport.com.

"Enggak ada syarat khusus sih, cuma disuruh bayar uang kebersihan saja sebesar 5 ribu sampai 10 ribu rupiah," tutur Darsono kepada BolaSport.com, Sabtu (3/2/2018).


Wagimin, pedagang asongan asal Sragen(CHRISTINA KASIH/BOLASPORT.COM)

Hal serupa tentang tidak adanya syarat khusus juga dituturkan oleh Wagimin, seorang pedagang asongan yang berjualan di dalam stadion.

"Enggak ada syarat khusus sih, cuma disuruh beli tiket sama kayak suporter," kata Wagimin kepada BolaSport.com, Senin (12/2/2018).

Syarat tersebut pun dimaksudkan untuk menanggulangi kecemburuan dari suporter kepada pedagang yang menjajakan dagangannya di dalam stadion.

Pasalnya, selain berdagang dan mendapatkan untung, pedagang juga bisa turut menyaksikan pertandingan sepak bola yang digelar.