Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
(Baca juga: Piala Dunia 2018 Belum Mulai, Timnas Australia Pastikan Ganti Pelatih Setelah Turnamen Itu)
Mereka sempat menggeliat lagi pada 2003 sampai 2007.
Persma pada 1995 pernah menjamu salah satu klub elite Liga Belanda, PSV Eindhoven.
Kala itu, skuat dengan julukan Boeren diperkuat Wim Jonk, Phillip Cocu, serta bintang yang akhirnya bersinar di sepak bola dunia asal Brasil, Ronaldo Luiz.
Namun, belakangan muncul kasus pemain asaing Saphou Lassy asal Gabon.
Dia mengadukan ke FIFA bahwa gajinya tak dibayar. Padahal, manajemen Persma telah memiliki bukti pembayaran yang memang terlambat.
Hanya saja, Saphou memanfaatkan dengan melaporkan ke PSSI dan FIFA.
(Baca juga: Klub yang Dibela Ferdinand Sinaga Terancam Jatuh ke Zona Degradasi Liga Super Malaysia, Ini Penyebabnya!)
FIFA pun menjatuhkan sanksi dan PSSI melengkapi kesengsaraan Persma dengan pemecatan akibat tidak ikut berkompetisi selama tiga musim.
”Makanya, untuk bisa berkiprah kembali Persma ditambahi 1960,” tutur Polii.