Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Jorge Lorenzo on Yamaha won the MotoGP race at Misano 2011, over Honda riders Pedrosa, Stoner, Simoncelli, Dovizioso pic.twitter.com/MTgbsQMbyW
— MotoGP Fan Zone (@bgmotogp) September 4, 2016
Bos Yamaha, Lin Jarvis, pun sudah mengungkapkan niatnya untuk membantu Lorenzo mempertahankan gelar juaranya dengan melakukan team order di empat seri tersisa.
Sayangnya niat tersebut mendapat penolakan dari rekan setim Lorenzo, Ben Spie, yang sejak jauh hari mengungkapkan keengganannya untuk membantu rekan setimnya tersebut.
"Ketika sebuah kompetisi dimenangkan karena orang lain membiarkan dirinya dikalahkan, maka saya sangat tidak senang. Meskipun demikian, saya tidak pernah mendengar apa pun, dan saya tidak punya rencana untuk membalap dengan cara berbeda. Siapa pun berada di depan, maka saya akan berusaha untuk melewatinya," ujar Ben Spies saat itu.
Pada akhirnya, Jorge Lorenzo, gagal mempertahankan gelar juara yang diraih pada musim sebelumnya terlebih berkat kecelakaan hebat yang dialaminya saat tampil di Sirkuit Phillip Island, Australia (16/10/2017).
C'est l'anniversaire de Casey Stoner @Official_CS27 ! Légende et champion du monde #MotoGP avec Honda en 2011. pic.twitter.com/0pI62FOo6u
— HondaMotoSuisse (@HondaMotoSuisse) October 16, 2014
Gagal mengendalikan motornya, Lorenzo terjatuh hebat saat tampil di sesi warm-up GP Australia sekaligus membuat dirinya kehilangan ujung jari kelingking kirinya.
Praktis pebalap kelahiran Majorca tersebut keluar dari kejuaraan lebih awal sehingga harus merelakan piala kejuaraan diraih oleh Casey Stoner.