Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

5 Relasi Guru dan Murid Para Pelatih Masa Kini, Spesial Hari Guru!

By Aditya Fahmi Nurwahid - Jumat, 24 November 2017 | 22:35 WIB
Pep Guardiola (kiri) dan Jose Mourinho bercengkerama di pinggir lapangan dalam duel Manchester United lawan Manchester City pada ajang Piala Liga di Old Trafford, Manchester, 26 Oktober 2016. (OLI SCARFF / AFP)

(Baca Juga: Cerita Mauro Icardi, Perebut Istri Orang yang Kini Jadi Andalan Inter Milan)

2. Jose Mourinho & Andre Villas-Boas

Mirip kisah Van Gaal dan Mourinho, kisah The Special One  dengan Andre Villas-Boas sama saat sama-sama menukangi Porto.

Hingga mendapatkan enam trofi, termasuk gelar Liga Champions musim 2003–2004, Andre Villas-Boas menjadi asisten Mou.

Lalu, AVB naik pangkat pasca-kepergian Mourinho ke Chelsea pada awal musim 2010-2011 dan langsung berikan gelar Liga Portugal dan Liga Europa pada musim debutnya sebagai pelatih kepala.

AVB lalu mengikuti jejak Mourinho ke Liga Inggris, melatih Chelsea (2011-2012) dan Tottenham Hotspur (2012-2013), namun tak sesukses sang guru.

Meski begitu, nama Andre Villas-Boas masuk dalam jajaran top juru arsitek sepakbola di dunia, dan kini menukangi Shanghai SIPG.

(Baca Juga: Melihat 3 Hal Ini, Apakah Manchester United Bisa Kalah di Pertandingan Ke-13?)

3. Juergen Klinsmann & Joachim Loew

Timnas Jerman era Piala Dunia 2006 pertemukan sang kepala pelatih, Juergen Klinsmann, dan Joachim Loew menjadi asistennya.