Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Usain Bolt: Awal Sulit dan Akhir Tragis Manusia Tercepat di Dunia

By Nina Andrianti Loasana - Minggu, 13 Agustus 2017 | 17:49 WIB
Usain Bolt tampak meneteskan air mata setelah gagal menyelesaikan babak final lari estafet 4x100 meter Kejuaraan Dunia Atletik pada Sabtu (12/8/2017). (Twitter.com/BBCSport)

Pada Sabtu (12/8/2017) Usain Bolt resmi menutup kariernya di dunia atletik.

Dalam 16 tahun kariernya pelari asal Jamaika ini telah menorehkan sejarah baru dalam kompetisi lari dunia.

Namun karier gemilang Usain Bolt di dunia atletik diawali dan diakhiri dengan tragis.

Bolt memulai debutnya di ajang Olimpiade pada tahun 2004 di kota Athena, Yunani.

Namun awal tragis menanti pelari berusia 30 tahun tersebut.

Bolt harus tereliminasi dari ronde pertama cabang 200 meter karena cedera hamstring yang dialaminya.

Gagal dalam debut di ajang bergengsi ini tidak membuat Bolt patah semangat.

Ia meneguhkan tekad dan kembali berlaga di Olimpiade Beijing pada 2008. 


Usain Bolt (kaus kuning) saat berlomba di nomor 100 meter putra pada Kejuaraan Dunia Atletik 2015 di Beijing(all-athletic.com)

Meski banyak yang mengkritik Bolt kurang memiliki pengalaman untuk bertpartipasi dalam ajang ini, ia kembali di Olimpiade dengan performa luar biasa.