Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Berikut 5 kunci sukses Froome dan Team Sky
1. Manajemen lomba dan konsentrasi tinggi
Froome mampu memperlihatkan daya juang tinggi, termasuk di rute pegunungan seperti di Mur de Peguere, Izoard, yang membuat para pesaingnya percaya ia bisa menaklukkan medan tanjakan dengan baik.
Pebalap berusia 32 tahun ini juga selalu berjuang setiap detik dan tak pernah menyerah di setiap kesempatan.
2. Dukungan hebat dari tim
Team Sky dikenal sebagai pemenang tour sehingga mereka sudah tahu cara mendukung pebalap utama memenangi lomba. Ini merupakan gelar juara keempat pula bagi tim asal Inggris itu.
Salah satu dukungan yang diberikan Sky adalah saat Froome mengganti ban di rute menuju Le Puy en Velay. Beberapa pebalap Sky menunggu Froome dan mampu merangsek ke urutan depan peleton, meski sempat tertinggal beberapa menit.
3. Keberuntungan
Bisa jadi Froome memang dilindungi dewi fortuna. Pasalnya, rekan satu tim, Geraint Thomas, dan pesaing utamanya, Richie Porte, sudah terhenti di tengah lomba karena kecelakaan.
Pun dengan gugurnya pebalap top seperti Mark Cavendish dan Peter Sagan, plus Nairo Quintana yang keteteran.