Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
(Baca Juga: Tak Terima, Kiper Tottenham Hotspur Bilang Harry Kane Bukan Cristiano Ronaldo atau Lionel Messi)
Ketiga trio itu mengaduk-aduk Eropa, tidak hanya di liga domestik, di mana keduanya ada di Spanyol.
Tidak mengherankan kalau sebuah klub kaya yang berasal dari kota mode, Paris Saint-Germain, juga ingin membentuk sebuah trio yang harapannya akan menjadi salah satu catatan sejarah.
Dengan Edinson Cavani sudah tersedia, maka PSG pun membongkar ribuan tabungan untuk menceraikan MSN. Neymar pun ditarik.
Satu pemain lagi berusia masih muda, datang dari negeri mungil Monaco. Kylian Mbappe menjadi pelengkap trio MaCaN (Mbappe-Cavani-Neymar) di PSG.
Masih harus dinanti prestasi yang akan bisa diraih trio MaCaN di Eropa. Soalnya, selama ini, tolok ukur sebuah trio maut di Eropa adalah membawa klubnya meraih prestasi tertinggi di antarklub Eropa.