Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Lanjutan Liga 1 2020 yang Terkesan Dipaksakan

By Wila Wildayanti - Jumat, 14 Agustus 2020 | 17:35 WIB
Osvaldo Haay, merayakan gol yang dicetaknya dalam laga Persija vs Borneo FC di pekan pertama Shopee Liga 1 2020, Minggu (1/3/2020) di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta. (MUHAMMAD ALIF AZIS/BOLASPORT.COM)

BOLASPORT.COM - Tak sedikit yang beranggapan lanjutan Liga 1 2020 yang bakal digelar di tengah pendemi Covid-19 itu terkesan dipaksakan.

Apalagi PSSI dan PT Liga Indonesia Baru (LIB) telah mengagendakan bahwa lanjutan Liga 1 2020 mulai bergulir 1 Oktober hingga 28 Februari 2021.

Hal itu tertuang dalam surat keputusan (SK) bernomor SKEP/53/VI/2020 tentang Kelanjutan kompetisi dalam Keadaan Luar Biasa tahun 2020.

PSSI resmi memutuskan Liga 1, Liga 2 dan Liga 3 Indonesia musim 2020 bergulir kembali mulai Oktober 2020.

Rencana tersebut pun langsung mendapat pertentangan dari sejumlah perwakilan klub Liga 1 2020 yang menilai lanjutan kompetisi sangat beresiko tinggi.

Baca Juga: Tinggal Dua Klub Liga 1 2020 yang Belum Tentukan Kandangnya

Tak hanya terkait aspek kesehatan namun alasan keselamatan secara keseluruhan juga menjadi pertimbangan.

Kabar dilanjutkannya kompetisi itu dibarengi dengan tujuh keputusan dalam surat yang dikirimkan PT LIB kepada klub Liga 1.

Pertama keputusan lanjutan Liga 1, kedua pertandingan dipastikan digelar tanpa penonton, ketiga format kompetisi tetap sama dengan dilanjutkan pada pekan keempat.