Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
"Tragedi itu membawa saya ke peristiwa saat saya masih kecil. Ketika saya pergi ke sekolah dengan menaiki bus yang melewati lingkungan buruk, orang-orang melempar kotoran ke bus kami," ucapnya menambahkan.
Baca Juga: Cristiano Ronaldo Menangi Penghargaan Golden Foot, Lionel Messi Saja Tak Punya
Pada peristiwa penyerangan bus yang dilakukan McGregor, Namajunas hanya bisa berdoa memohon keselamatan pada Tuhan.
"Saya berdoa kepada Tuhan dan kemudian itu membuat saya merasa sedikit lebih baik, dan membuat saya melewati saat-saat yang sulit," imbuh Namajunas.
Pada ajang UFC 223, Namajunas merupakan pemegang sabuk juara UFC divisi Women's Strawweight.
Dia dijadwalkan untuk mempertaruhkan sabuk juara miliknya dengan menghadapi Joanna Jedrzejczyk.
Beruntung, sosok berjuluk Thug Rose itu berhasil mengalahkan Jedrzejczyk.
Baca Juga: Valentino Rossi Akan Berhenti Balapan Tanpa Kembali ke Yamaha
Meski begitu, ada sebuah cerita yang membuat Namajunas pada akhirnya memilih tetap tampil di ajang UFC 223.
"Sulit untuk sampai ke arena, sangat sulit. Karena saya sangat stress akibat insiden di bus dan kembali ke arena dengan lift yang sama, kemudian ada suara bus yang bising," tutur Namajunas.