Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Ducati Buka Opsi Datangkan Talenta dari Akademi Valentino Rossi

By Fauzi Handoko Arif - Senin, 1 November 2021 | 17:40 WIB
Pembalap Ducati Lenovo, Francesco Bagnaia, saat mengaspal pada MotoGP Americas 2021 di Circuit of the Americas, Austin, Texas. (TWITTER.COM/DUCATICORSE)

Musim ini, Ducati kembali gagal meraih gelar juara dunia setelah pembalap andalan mereka, Francesco Bagnaia meraih hasil did not finish (DNF) pada balapan MotoGP Emilia Romagna 2021.

Dengan hasil tersebut, Bagnaia pun tidak menambah poin.

Sementara itu, sang pimpinan klasemen, Fabio Quartararo (Monster Energy Yamaha), berhasil finis di urutan keempat dan mendulang 13 poin.

Berkat tambahan poin ini, Quartararo kini memiliki 267 poin, unggul 65 poin atas Bagnaia.

Selisih poin tersebut sudah tidak bisa dikejar Bagnaia lagi karena balapan MotoGP 2021 hanya tersisa dua.

Artinya, poin maksimal yang bisa diraup Bagnaia cuma 50 poin.

Baca Juga: Merendah, Marquez Sebut Rossi Hadapi Lawan yang Lebih Susah Saat Juarai MotoGP

Kendati Bagnaia belum berhasil menjadi juara dunia MotoGP 2021, Ciabatti tetap merasa senang dengan evolusi motor Desmosedici pada musim ini.

Terlebih, saat ini, ada tiga pembalap Ducati yang mampu menempati urutan 5 besar klasemen sementara MotoGP 2021.

Bagnaia menempati urutan kedua, Johann Zarco (Pramac Racing) di posisi keempat, sedangkan Jack Miller (Ducati Lenovo Team) berada di peringkat kelima.

"Ini adalah musim yang fantastis. Kami akan mencoba lagi pada tahun depan," kata Ciabatti menegaskan.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P