Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Kans Jose Mourinho Jadi Pelatih Ketiga yang Mendapat Tiga Trofi Utama di Kompetisi Eropa

By Sasongko - Jumat, 15 April 2022 | 08:20 WIB
Reaksi Jose Mourinho dalam partai UEFA Conference League antara Bodo/Glimt vs AS Roma di Aspmyra Stadion, Bodo (7/4/2022). (MATS TORBERGSEN/AFP)

Namun sejak musim 1999-2000, kompetisi Piala Winners digabungkan ke kompetisi Piala UEFA atau Liga Europa.

Format dua kompetisi utama antarklub Eropa bertahan hingga musim 2020-2021.

Kebijakan baru UEFA pada musim ini membuat kompetisi antar klub Eropa kembali menjadi tiga dengan tambahan UEFA Europa Conference League di kasta ketiga.

TWITTER.COM/SQUAWKANEWS
Para pemain AS Roma merayakan gol ke gawang Bodo/Glimt dalam partai UEFA Conference League di Olimpico, Roma (14/4/2022).

Pencapaian di UEFA Super Cup dan Piala Intertoto tidak masuk dalam hitungan.

Pasalnya, UEFA Super Cup tidak dimainkan dalam semusim penuh, sedangkan Piala Intertoto tidak memunculkan satu tim juara di akhir kompetisi.

Udo Lattek jadi nama pertama yang berhasil hattrick kompetisi Eropa, yaitu berhasil juara European Cup pada musim 1973-1974 bersama Bayern Munchen.

Baca Juga: Barcelona Tersingkir dari Liga Europa, Xavi Salahkan 30 Ribu Fan yang Hilang

Pada musim 1978-1979, ia berhasil meraih Piala UEFA bersama Borussia Monchengladbach dan digenapi dengan torehan UEFA Cup's Winners Cup pada musim 1981-1982 bersama Barcelona.

Sementara itu, Giovanni Trapattoni berhasil meraih tiga trofi utama kompetisi Eropa bersama Juventus dan dibuka dengan trofi UEFA Cup pada 1976/77.