Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Bagaimana tidak? Pedrosa setidaknya memiliki peran setelah KTM yang kini mampu bersaing kompetitif di grup depan yang telah meraih empat kemenangan sampai saat ini.
Namun Puig enggan disalahkan soal Pedrosa, dia mengaku sempat mengajukan tawaran untuk menjadi test driver Honda kepada pembalap Spanyol itu.
"Kami tidak pernah memiliki dia sebagai test driver. Kami mengusulkan itu kepadanya dan dia memilih KTM," kata Puig kepada Marca dikutip BolaSport.com dari Motosan.
"Dengan itu, Anda harus menanyakan pertanyaan itu kepadanya," ujarnya.
Sekadar informasi, Puig juga sempat menjabat sebagai manajer pribadi Pedrosa sebelum mendapat tugas lebih berat dari Repsol Honda.
Baca Juga: Tak Mau Coba-Coba, Honda Prioritaskan Pembalap Berpengalaman
Puig juga menyebut kekacauan yang terjadi pada Honda saat ini bukanlah krisis.
“Ini bukan masalah krisis. Saya sangat percaya bahwa produsen Eropa dalam beberapa tahun terakhir dan mengambil keuntungan dari perubahan peraturan yang terjadi beberapa tahun yang lalu," kata Puig.
"Mereka jelas lebih aktif, proaktif, efisien, daripada konstruktor Jepang,"
"Saya pikir selama bertahun-tahun orang Eropa telah melihat Jepang sebagai referensi, banyak meniru dan sekarang mereka telah mencapai tingkat yang lebih tinggi”, tutur Puig.
Akan tetapi sampai saat ini, pasukannya juga belum bisa menemukan solusi terkait kekacauan pada paddock tanpa sosok Marquez.
"Pikiran harus selalu terbuka, Anda tidak bisa fokus pada diri Anda sendiri. Anda harus melihat, dan dalam hal ini tepat waktu," ucap Puig.
"Honda adalah perusahaan yang pernah memenangkan kompetisi dan kejuaraan terbanyak dalam sejarah, mengalami pasang surut, dan saat-saat ketika telah mundur dari persaingan musim ini," pungkasnya.
Baca Juga: Apa Kabar Marc Marquez? Ngapain Saja Selama Pulihkan Cedera?