Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

SEJARAH PIALA DUNIA - Ketika Juara Bertahan Dihantui Kutukan Tak Lolos Fase Grup

By Khasan Rochmad - Senin, 12 September 2022 | 11:30 WIB
Momen kebahagiaan Son Heung-min saat mampu membawa timnas Korea Selatan mengalahkan timnas Jerman dalam laga fase grup Piala Dunia 2018 Rusia yang sekaligus membuat Jerman tersingkir dari gelaran tersebut. (TWITTER.COM/BRFOOTBALL)

Dilansir BolaSport.com dari BBC, dua tim tersebut adalah timnas Italia pada edisi 1950 dan timnas Brasil pada tahun 1966.

Sebelum periode tersebut para juara bertahan memiliki kesempatan lebih besar untuk kembali memenangi turnamen.

Namun, kutukan ini tak terjadi ketika timnas Brasil menjadi jawara pada Piala Dunia 2002 sekaligus yang kelima bagi mereka.

Timnas Brasil berhasil menyapu bersih tiga kemenangan di laga grup dan menghempaskan Ghana di babak 16 besar.

TWITTER.COM/SQUAWKA
Ekspresi kekecewaan para pemain timnas Spanyol setelah tidak lolos dari fase grup Piala Dunia 2014.

Sayangnya, Ronaldinho dkk. harus mengakui keunggulan Prancis setelah takluk 0-1 di babak perempat final.

Kutukan ini kembali berlanjut di Piala Dunia 2010 Afrika Selatan. Kala itu, Italia yang berstatus juara Piala Dunia 2006 alami nasib serupa dengan Prancis di tahun 2002.

Gli Azzurri berada satu grup dengan Paraguay, Selandia Baru, dan Slowakia dengan Italia harus tertunduk lesu setelah mengalami dua hasil imbang dan sekali kekalahan.

Ketidaklolosannya ini memunculkan anggapan baru bahwa kutukan kembali berlanjut bagi tim juara bertahan.

Baca Juga: PIALA DUNIA 2022 - Qatar Adakan Turnamen Khusus untuk Suporter