Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
FIM (Federasi Balap Motor Internasional), IRTA (Asosiasi Tim Balap MotoGP), dan Dorna Sports mengeluarkan pernyataan bersama mengenai kasus kekerasan ini.
Dalam rilis yang dipublikasikan di MotoGP.com, mereka dengan keras mengutuk serangan fisik yang dilakukan kru terhadap Booth-Amos.
"Lebih lanjut, telah dipelajari bahwa sosok yang dimaksud masih bekerja di paddock dan diperkerjakan oleh tim lain, yang tidak mengetahui insiden ini."
"Tim tersebut telah memutuskan untuk memberhentikannya, dia tidak akan kembali setelah GP Malaysia."
"FIM, bersama IRTA dan Dorna Sports, menganggapnya sebagai keputusan yang tepat dan sepenuhnya mendukung langkah tim untuk memutus kontraknya."
"Perilaku kasar tidak boleh dan tidak akan ditoleransi."
"Semua pihak akan terus bekerja untuk membuat MotoGP menjadi lingkungan kerja yang paling aman," demikian pernyataan mereka.
Baca Juga: Danilo Petrucci Tak Akan Pensiun dari MotoGP kalau Gabung Suzuki