Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Lima Pembalap MotoGP yang Menghadapi Tekanan Paling Besar pada 2023

By Delia Mustikasari - Sabtu, 31 Desember 2022 | 14:00 WIB
Rombongan pembalap MotoGP akan berkunjung ke Istana Merdeka, Rabu (16/3/2022). (DOK. BIRO PERS, MEDIA DAN INFORMASI SEKRETARIAT PRESIDEN)

Jika Bezzecchi atau Luca Marini bisa menambahkan nama mereka ke dalam daftar pembalap Ducati yang akan juara pada MotoGP musim depan, Zarco perlu meraih hasil serupa untuk menghindari tekanan pada 2024.

3. Takaaki Nakagami

MOTOGP.COM
Pembalap LCR Honda, Takaaki Nakagami.

Tidak diragukan lagi Honda ingin mempromosikan Ai Ogura dari Moto2 ke MotoGP untuk musim depan.

Namun, dengan pembalap Jepang di tengah perebutan gelar Moto2 yang akhirnya kalah dari Augusto Fernandez dan merasa membutuhkan satu musim lagi di kelas menengah, LCR Honda malah memilih untuk tetap bertahan dengan pengalaman Nakagami.

Sementara itu, kondisi ini menjadi penyelamat bagi Nakagami. Pembalap yang sudah berkiprah pada balapan MotoGP selama lima tahun itu tidak mungkin lolos dengan musim lain seperti yang dia alami pada 2021 dan 2022.

Masih tanpa podium atau kemenangan pada MotoGP, tampaknya membuat Nakagami setidaknya perlu mencapai dua skenario sebelumnya jika dia ingin tetap di kelas utama setelah 2023.

Hubungannya dengan Honda membuat Nakagami tidak mungkin ditawari tumpangan di tempat lain yang juga merusak peluangnya untuk bertahan pada MotoGP seandainya Honda memilih untuk tidak mempertahankannya.

2. Alex Marquez