Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Motor MotoGP Bukannya Lebih Gampang, tapi Marc Marquez Dirugikan Evolusi yang Arahnya ke F1

By Ardhianto Wahyu Indraputra - Selasa, 18 Juli 2023 | 06:00 WIB
Pembalap Ducati Lenovo, Francesco Bagnaia (depan) dan Marc Marquez (Repsol Honda) pada sesi latihan MotoGP Jerman 2023. (MOTOGP.COM)

Mengesampingkan Enea Bastianini yang sempat dilanda cedera panjang, 6 dari 7 pembalap motor Ducati pada MotoGP 2023 telah mencatat posisi tiga besar dalam balapan.

Adapun podium Marquez musim ini cuma dari sprint (dan cuma sekali).

Saat balapan pembalap berusia 30 tahun ini tak pernah finis walau seharusnya bisa finis kedua saat GP Prancis kalau tidak terjatuh pada lap terakhir.

Bradl percaya Marquez bisa berbuat lebih dengan motor Ducati.

Keyakinannya semata-mata karena level Marquez yang lebih tinggi sebagai pembalap dibanding rider Ducati seperti Luca Marini (1 podium), Marco Bezzecchi (4 podium dengan 2 kemenangan), hingga adik Marc Marquez sendiri yaitu Alex (1 podium).

"Jika kita memiliki motor yang tepat, itu lebih mudah," tambah Bradl.

"Saya bukannya berkata bahwa Marc tidak terkalahkan jika bersama Ducati. Akan tetapi, saya pikir dia akan menjadi tolok ukurnya," tandas juara Moto2 satu kali itu.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P