Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Erick Thohir mengaku pembentukan tim ini dilakukan setelah melakukan diskusi dengan Presiden RI Joko Widodo alias Jokowi.
Tentu saja pembentikan ini karena PSSI dipimpinan Erick Thohir ini benar-benar ingin bisa memberantas mafia bola yang masih banyak di Indonesia.
“Saya sebagai Ketum PSSI sangat menginisiasi di mana tokoh-tokoh publik bisa membantu, mengawasi dan membersihkan yang namanya isu-isu yang terekam di masyarakat ada dua, salah satunya mengenai pertandingan sepak bola Indonesia ini yang terekam ada pengaturan skor,” ujar Erick Thohir kepada awak media termasuk BolaSport.com, di Menara Danareksa, Rabu (20/9/2023).
Baca Juga: Antisipasi Mafia Bola di Indonesia, Kepolisian Sebar 15 Satgas dan Siap Ditambah di Semua Wilayah
“Kedua kami ingin ada keterbukaan pengelolaan dana di PSSI karena itu saya tadi diskusi dengan Presiden Jokowi dan Presiden sangat mendorong tokoh-tokoh ini,” lanjutnya.
Pria yang juga menjabat sebagai Menteri BUMN tersebut mengatakan bahwa tim ini nantinya juga bakal diberi akses langsung ke FIFA.
Hal ini karena tim yang dibikin ini memang sebagai tim independen dan Erick Thohir percaya bahwa tujuan dibentukkan ini untuk bersih-berih sepak bola Tanah Air.
Pria berusia 52 tahun itu mengatakan bahwa saat ini semua pihak ingin membentuk sepak bola bersih dan berprestasi.
Tentu saja orang-orang yang dipilih menjadi anggota juga bukan orang baru.
Erick menekankan bahwa orang-orang ini merupakan pihak yang tak akan bisa ditekan dari berbagai pihak.