Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
"Tapi saya tidak ingin terlalu cepat mengatakannya. Ada rasa antipati yang nyata di antara kami," ujar juara dunia MotoGP tiga kali itu.
Lorenzo kemudian mengenang sebuah insiden yang memperburuk hubungan mereka.
Dia mengatakan momen tersebut terjadi pada tahun 2005 saat dia masih membalap di kelas 250cc.
Lorenzo ditanya oleh seorang jurnalis tentang kemungkinan mengalahkan Rossi jika ia ikut membalap di kategori yang sama.
"Saya menjawab ya, dan banyak orang yang mengira saya sombong," kata Lorenzo.
"Tapi saya benar-benar berpikir bahwa dengan motor yang sama saya bisa mengalahkannya," ujarnya.
Lorenzo juga menjelaskan bahwa keputusan Rossi meninggalkan Yamaha di akhir musim 2010 adalah rasa cemburu terhadap dirinya.
Rossi memilih hengkang dengan berlabuh bersama Ducati selama dua musim pada 2011 dan 2012.
"Dia (Rossi) pergi karena cemburu. Pada tahun 2010, saya telah memenangkan gelar juara dunia pertama saya," kata Lorenzo.
"Dan dia meminta Yamaha untuk memilih antara dia dan saya."