Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Jempol dari Kepala Kru, Untungnya Bagnaia Tidak Terjebak ke dalam Permainan Marquez

By Wahid Fahrur Annas - Senin, 9 September 2024 | 19:13 WIB
Pembalap Gresini Racing, Marc Marquez, memimpin di depan pembalap Ducati Lenovo , Francesco Bagnaia, Jack Miller (Red Bull KTM) saat balapan MotoGP San Marino di Sirkuit Misano, Rimini, Italia, 8 September 2024. (MOTOGP.COM)

"Ketika Marc menyalipnya, dia bisa saja jatuh ke dalam perangkap dan ini harus dihindari karena sudah ada beberapa pembalap yang terjatuh di belakangnya."

"Bagi seseorang seperti dia (Bagnaia), gagal menang mungkin bukan hasil yang terbaik, tapi saya puas," ujarnya.

Baca Juga: Diasapi di Tempat Latihan Sehari-hari, Bezzecchi Akui Marc Marquez Ajari Caranya Melesat

Terpenting bagi Gabbarini, Bagnaia harus kembali meraih banyak poin setelah hasil minor dari seri sebelumnya MotoGP Aragon di mana dia hanya membawa pulang satu poin.

Di balapan, Bagnaia gagal finis karena terjatuh saat berusaha menyalip Alex Marquez (Gresini Racing) untuk posisi ketiga.

"Apa yang terjadi di Spanyol adalah insiden balapan yang membuat skor 1-0 dan angka nol harus selalu dihindari."

"Di sini kami membuat batas dan memulai kembali. Itulah mengapa saya senang," ucap Gabarrini.

Gabarrini mengungkapkan rasa percaya diri yang lebih tinggi pada seri selanjutnya yang kembali digelar di Sirkuit Misano.

Para pembalap akan mengalami jeda dua pekan sebelum kembali untuk seri MotoGP Emilia Romagna pada 20-22 September 2024.

"Apakah dengan kembali ke sini akan membuat tugas menjadi lebih mudah? Biasanya tergantung bagaimana akhir pekan pertamanya berjalan," kata Gabarrini.

"Kami memulai dari basis yang baik, jadi seharusnya lebih mudah."

"Namun, Anda tidak boleh puas dan mencari cara untuk menjadi lebih dan lebih kompetitif," ucapnya.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P