Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Setelah skor 17-17, Jonatan membuat dua kesalahan dalam situasi menyerang yang membuat Chou makin dekat dengan game point.
Smes lurus dari Chou menghukum pengembalian lob Jonatan yang agak tanggung. Game point tercipta di skor 20-18.
Lagi, situasi serupa terjadi pada reli berikutnya dan hanya berbeda sisi lapangan, kali ini posisi forehand dari Chou yang kinan. Gim pertama berakhir.
Jonatan merespons dengan bermain lebih agresif pada gim kedua.
Chou cukup kewalahan dalam meladeni permainan menyerang Jonatan pada awal gim hingga tertinggal jauh di skor 6-1.
Balasan diberikan Chou kemudian. Giliran mantan tunggal putra nomor dua dunia yang menyetir Jonatan dengan pengembalian-pengembalian yang mengecoh.
Chou menekan lagi meski Jonatan menjauh dari 6-6 menjadi 10-6. Jonatan menghentikan laju dua poin Chou di interval dengan netting yang sangat tipis.
Netting tipis Jonatan ke posisi yang sama kembali menetralisir Chou di skor 12-9.
Chou mendapat angin dengan dua kali challenge yang menguntungkan dirinya. Bermain lebih menekan, penyintas kanker usus itu menyamakan skor di 14-14.
Awal tahun lalu Chou didiagnosis menderita kanker usus stadium awal. Penanganan yang cepat dengan operasi kecil membuatnya pulih.