Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
"Menurut saya, kami tampil luar biasa di lintasan, tentu saja berkat motor. Namun, saya juga berpikir kami melakukan sesuatu yang membuat Anda terdiam."
Pecco mengakui bahwa ia tidak berpikir untuk memperlambat laju agar pembalap lain bisa bertarung dengannya dan Martin.
"Saya bukan tipe orang yang bermain seperti itu. Saya hanya menikmati balapan. Bagaimanapun, bahkan jika mereka berhasil mengejar kami saat itu, saya tidak akan senang," tutur Bagnaia.
Baca Juga: Quartararo Ungkap Ngerinya Situasi Jack Miller Saat Kekacauan Lap Pertama MotoGP Malaysia 2024
"Bagi saya, ini bukan cara yang tepat untuk mencoba menang. Saya pembalap yang bersih dan olahragawan sejati. Saya tidak akan pernah memperlambat laju untuk membiarkan yang lain mendekat."
Bagnaia tiba di Barcelona dengan sebuah kesempatan meskipun itu tidak sepenuhnya bergantung kepadanya.
"Saya punya kesempatan, tetapi jelas saya membutuhkan bantuan orang lain. Bahkan jika saya memenangkan kedua balapan, saya tahu saya bisa dengan mudah finis kedua karena kami berada di level yang berbeda," kata Bagnaia.
"Namun saya akan mencoba. Saya dapat menawarkan kemudi saya kepada siapa pun untuk memastikan orang lain lolos kualifikasi sebelum Jorge."
"Saya tahu bahwa di Barcelona Aleix Espargaro (Aprilia) juga akan kuat dan pasti akan membantu Jorge. Namun, saya juga membutuhkan seseorang untuk mendampingi Jorge dan saya."
Ia menyadari bahwa siapa pun bisa melakukan kesalahan.