Manchester United Vs Manchester City - Perang Sampai Detik Terakhir

Berhubung Marouane Fellaini masih cedera, besar kemungkinan gelandang tengah utama Iblis Merah, Nemanja Matic, bakal didampingi Ander Herrera.

Matic dipastikan bekerja lebih keras menjaga keseimbangan lini tengah pada Ahad. Bukan hanya karena partnernya sedang jarang tampil musim ini, tapi juga karena City berlimpah gelandang berbakat.

(Baca Juga: Antisipasi Kecurangan pada Derbi, Jose Mourinho Minta Wasit Awasi Dua Pemain Manchester City)

Kejutan Lawan Tradisi

Ada satu perbedaan di antara United dan City belakangan. Bila penentu kemenangan The Citizens terkesan tradisi karena nyaris dibuat oleh pemain yang itu-itu saja, maka United tidak demikian.

Figur-figur yang jauh dari sorotan kerap menjadi pembeda laga. Di City, Sergio Aguero, Raheem Sterling, Kevin De Bruyne, Leroy Sane, dan Gabriel Jesus langganan mengisi daftar pencetak gol di tiap laga EPL.

Sebaliknya, dalam dua partai terakhir, para pengukir gol United ialah Jesse Lingard (3 gol), bek kiri Ashley Young (2), hingga bek kanan Antonio Valencia (1).

(Baca Juga: Pelatih Juventus Lebih Takut Berjumpa PSG ketimbang Klub-klub Inggris di Liga Champions)

Apakah kejutan atau tradisi yang akan mencolok di derbi Manchester akhir pekan ini?