(Baca Juga: Harry Kane Kena Sindir Lagi, Kali Ini AS Roma Tak Ketinggalan Berikan Cibiran)
Hamit Altintop yang tak diperpanjang kontraknya pada 2011, akhirnya diangkut ke Bernabeu menandai era baru kepelatihan Jose Mourinho di Real Madrid.
Pemegang 82 caps timnas Turki itu nyatanya tak mampu memberikan impresi pada Mourinho hingga dijual ke Galatasaray pada musim selanjutnya.
Begini Kemeriahan Acara Bridal Shower Calon Istri Marcus Gideon, Wow Bertabur Minions! https://t.co/Bz5Db6ybnl
— BolaSport.com (@BolaSportcom) April 14, 2018
4. Toni Kroos
Gaji disebut sebagai alasan mengapa gelandang 28 tahun itu meninggalkan Bayern untuk pergi ke Madrid pada 2014.
Kendati tampil apik saat Bayern merengkung treble winner pada 2013, sang CEO, Karl Heinz-Rummenigge menolak untuk memberikan gaji tinggi karena menganggap Toni Kroos bukan pemain kelas dunia.
Seolah Kroos pun seolah balas dendam dengan selalu memberikan yang terbaik untuk El Real, dibuktikan dengan gelar juara Liga Champions 2014, 2016 dan 2017.
Hasil FP3 GP China 2018 - Sebastian Vettel Berhasil Patahkan Dominasi Lewis Hamilton https://t.co/Tqo3iK922M
— BolaSport.com (@BolaSportcom) April 14, 2018
5. Xabi Alonso
Peran Xabi Alonso di lini tengah Real Madrid tak tergantikan sejak direkrut dari Liverpool pada 2009.
Namun demikian, Alonso merasa petualangan selama lima tahun di Madrid dirasa cukup usai ia berhasil memberikan gelar Liga Champions bagi publik stadion Bernabeu.
Alonso pun dengan sukarela pindah ke Bayern atas permintaan Pep Guardiola pada 2014. Tiga musim berkostum FC Hollywood.
Pilar timnas Spanyol yang menjuarai Piala Dunia 2010 itu berhasil catatkan sembilan gol dan 12 assist dari 117 penampilan pada semua kompetisi.
Editor | : | Bagas Reza Murti |
Sumber | : | Berbagai sumber |
Komentar