Pelatih caretaker timnas Indonesia, Bima Sakti, mengaku bersedia bila memang diberi kontrak permanen sebagai arsitek Tim Merah Putih.
Wacana Bima menjadi pelatih timnas senior Indonesia kian mengemuka setelah negosiasi perpanjangan kontrak dengan Luis Milla tak kunjung jelas.
Pelatih asal Spanyol itu setidaknya tak hadir di Indonesia pada Selasa (9/10/2018) sebagaimana disebut oleh PSSI beberapa waktu sebelumnya.
Bagaimana Bima menyikapi kemungkinannya mengambil tongkat estafet dari Milla? Berikut wawancaranya:
(Baca Juga: Wawancara Hargianto: Persija adalah Impian Anak Jakarta!)
(Baca Juga: Persija Tak Punya Pesaing di Jakarta? Tak Masalah!)
Anda dipercaya memimpin timnas Indonesia untuk laga uji coba melawan Myanmar dan Hongkong. Akan seperti apa persiapannya?
Para pemain sudah mulai berkumpul hari ini (Minggu, 7 Oktober 2018, red.), lalu dua hari setelahnya dipakai untuk persiapan melawan Myanmar dan pertandingan berikutnya versus Hongkong.
Fokus persiapan timnas adalah pemantapan tim dan organisasi permainan. Program latihan tidak jauh sebagaimana materi yang dirancang oleh Luis Milla selama ini.
Editor | : | Andrew Sihombing |
Sumber | : | Tabloid BOLA |
Komentar