Meskipun tak lagi mendapat tempat di jajaran skuat Persib, Essien menganggap bahwa masa-masa kariernya di kasta tertinggi kompetisi Tanah Air tak dapat dilupakan begitu saja.
(Baca juga: Mantan Pelatih Persib Merasa Tersakiti dan PSMS Jadi Penyebab)
Ia juga mengungkapkan sebuah cerita di awal kedatangannya di kubu Maung Bandung pada medio 2017 lalu.
"Saya ingat ketika meninggalkan Yunani, saat itu saya berpikir untuk berhenti. Saya tidak pernah bermain sepak bola selama 7 sampai 8 bulan. Lalu saya mendapatkan telepon dari seorang teman soal ketertarikan Persib Bandung," ujar Essien dilansir dari Goal.
Kedatangannya di Persib, jelas Essien, merupakan sebuah bentuk uluran tangan mantan pemain Real Madrid ini untuk mengangkat pamor Persib Bandung dan kompetisi sepak bola Indonesia di mata dunia.
Selain itu, satu hal yang begitu berkesan bagi ialah saat kegilaan penonton sepak bola Indonesia terutama saat bermain di depan puluhan ribu bobotoh.
Hal itu merupakan pengalaman tak terlupakan bagi Essien.
(Baca juga: 4 Kali Dipercaya Luis Milla, Pemain Ini Tak Pernah Sekalipun Tampil Mengecewakan)
"Mereka menginginkan sebuah nama besar untuk mengangkat pamor klub dan negara. Mereka menghubungi dan saya berpikir 'kenapa tidak?'" katanya.
Editor | : | Stefanus Aranditio |
Sumber | : | Goal.com/en |
Komentar