"Putri saya dan rekan saya menyuruh kami untuk memenangi gelar kesepuluh ini,"
"Jika tidak, kami tidak akan pernah merasa tenang," kata Uccio, panggilan akrab Alessio.
Tapi saat ini ambisi itu tertutup dengan kenyataan kalau Yamaha sedang mengalami "mimpi buruk".
Yamaha sempat mendominasi di seri-seri awal melalui Maverick Vinales, akan tetapi kemudian "melempem" karena masalah understeer.
Masalah tersebut mulai Rossi rasakan ketika balapan di GP Catalunya, Minggu (11/6/2017).
Baru saja masalah understeer selesai sekarang muncul masalah baru lagi, yaitu performa ban belakang yang cepat habis.
Bahkan pebalap berusia 38 tahun itu baru memenangi satu balapan yaitu di GP Belanda.
Tes di Misano pun dilakukan Valentino Rossi dan Maverick Vinales melakukan sekitar 90 putaran demi memecahkan masalah yang satu ini.
Selain itu, karena masalah ini Rossi juga berharap ada update dari Jepang sebagai markas besar dari tim Yamaha.
Masalah lain juga muncul dari luar tim, yaitu tim Honda yang menurut Rossi melakukan kemajuan besar.
Editor | : | Ignatius Wijayatmo |
Sumber | : | Berbagai sumber |
Komentar